Kepribadian adalah cermin di mana citra
sejati anda terlihat.. Anda dapat menyembunyikan sifat-sifat dan
perilaku anda dari orang lain, tapi anda akan sulit mengendalikan dan
menyimbunyikannya pada diri anda sendiri. Kepribadian berasal dari
istilah Yunani persona,
yang berarti topeng.
Seperti sebuah drama, anda seolah-olah dipaksa untuk mengikuti suatu
alur cerita. Dimana anda juga dipaksa untuk menggunakan sebuah topeng
lain untuk memuaskan para penonton. Hal ini juga terjadi dalam kehidupan
sehari-hari.
Disatu sisi anda dituntut untuk mempertahankan kepribadian
anda, namun disisi lain lingkungan memaksa anda menjadi orang lain.
Tanpa sadar anda bergulat dengan sikap dan prilaku anda dan kadang
membuat sebagian orang terjebak pada krisis kepercayaan.
Bagaimana di dunia maya ? Sepertinya
setiap orang bebas mengekpresikan dirinya sendiri dan seolah-olah
menunjukan kepribadian mereka yang asli. Padahal belum tentu demikian.
Banyak orang yang berkecimpung di dunia maya, justeru selalu
bereksperimen menjadi pribadi-pribadi yang berbeda. Tanpa disadari dunia
maya adalah sebuah topeng bagi kita, yang dapat mempengaruhi perilaku
kita menjadi tidak terkontor dan kadang kurang wajar atau mengalami
gangguan kepribadian.
Berbagai jenis gangguan kepribadian
mengubah cara hidup normal. Gangguan kepribadian secara langsung akan
mengubah cara kita berinteraksi dengan kehidupan kita sehari-hari, baik
terhadap pasangan, keluarga, teman, kenalan, kolega dan orang lain.
Dibawah ini terdapat beberapa gangguan kepribadian yang dapat timbul karena kecanduan di dunia maya.
Schizoid Personality Disorder
Gangguan kepribadian skizofrenia adalah
gangguan yang bersifat umum, dan tidak disadari oleh kebanyakan orang.
Kehidupan mereka seolah-olah terpisah dari lingkungan di luar, mereka
sangat introvert dan secara sadar menolak untuk menjalin hubungan baru
bersama orang lain. Mereka tidak bahagia apabila disaat mengisi waktu
luang mereka harus terlibat dengan orang lain. Bahkan sering menghindar
untuk melakukan hobi yang mereka sukai apabila melibatkan orang lain
didalamnya. Mereka akan jauh dari interaksi sosial. Mereka akan sulit
menjalin hubungan intim dengan orang lain karena tidak percaya diri dan
rasa takut yang berlebihan.
Schizotypal Personality Disorder
Mereka yang menderita gangguan
kepribadian Schizotypal, dapat dilihat dari gaya mereka yang eksentrik
disaat berbicara atau berdandan. Mereka hidup dalam dunia mereka sendiri
dan tidak mengijinkan siapapun ikut campur dalam ruang privacy mereka.
Mereka juga gemar berbicara untuk diri mereka sendiri. Bereaksi secara
agresif dengan begitu semangat terhadap suatu masalah atau dapat juga
tidak beraksi apapun pada masalah-masalah yang harusnya penting untuk
mereka. Mereka berada dalam dunia maya yang membantu mereka mengklaim
bahwa mereka memiliki kekuatan alami yang super dan mampu memprediksi
masa depan dan memiliki kekuatan firasat yang sangat kuat.
Antisocial Personality Disorder
Gangguan kepribadian antisosial ditandai
oleh ketidakpedulian terhadap lingkungan dan tidak menghormati hak-hak
orang lain. Mereka juga cenderung tidak percaya dan tidak patuh untuk
mengikuti aturan yang telah ditetapkan. Mereka tidak ragu-ragu untuk
berbohong atau menipu orang lain dan menunjukkan agresi fisik. Bahkan
lebih parah, mereka tidak peduli tentang keselamatan pribadi mereka atau
untuk keselamatan orang lain.
Borderline Personality Disorder
Mereka yang mengalami gangguan
kepribadian ini sering mengalami perubahan suasana hati dan mempengaruhi
perilaku mereka. Perilaku mereka tidak dapat diprediksi membuat mereka
rentan terhadap hubungan yang bersifat destruktif dan tindakan yang
dapat menyakiti diri mereka sendiri secara fisik dan psikologis.
Narcissistic Personality Disorder
Mereka memiliki ego yang tinggi, mereka
akan terang-terangan mengatakan bahwa mereka adalah yang terbaik dan
tidak memiliki saingan. Mereka tidak peduli perasaan orang lain. Apabila
seseorang terluka atas perbuatan mereka, mereka tidak peduli untuk
meminta maaf. Mereka sangat sensitif terhadap kritik dan ingin menjadi
pusat perhatian sepanjang waktu. Mereka mengindar dari situasi di mana
orang lain menjadi pusat perhatian.
Dependent
Seseorang dengan gangguan kepribadian
dependen memiliki kecenderungan untuk diperhatikan. Mereka mendekatkan
diri kepada siapa saja yang menurut mereka dapat mengurusi dan membantu
mereka kapan saja. Mereka takut untuk ditinggal sendirian, ditinggalkan
atau ditolak. Mereka akan mejadi labil apabila orang yang dicintai tidak
memperdulikan mereka. Mereka tidak mampu mengambil keputusan dan
memilkul tanggung jawab yang diberikan.
Coba anda teliti secara baik perubahan yang anda rasakan setelah bergaul
cukup lama di dunia maya. Semoga saja perubahan tersebut tidak
merugikan diri anda sendiri bahkan orang lain.
Semoga bermanfaat
Semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar